Wanita Korban Longsor Banjarnegara Dilatih Membuat Kerajinan dari Sampah untuk Menghilangkan Trauma
Tanah di sana sendiri untuk gerakan hari itu terjadi, jadi masih ada 311 jiwa. Berbagai cara digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengungsi.
tindakan, dan juga. Selama penanganan bencana longsor di Clapar Banjarnegara, RZ dengan bantuan BPBD
Banjarnegara dan TNI melaksanakan dua agenda utama yaitu penanganan sampah di lokasi pendukung IDP dan DU. Acara ini telah
diprakarsai oleh Tim Limbah Bank Sekar Wangi Prigi Banjarnegara dengan menggunakan Rumah Zakat dengan dilatih untuk memproduksi kerajinan dari tempat sampah
ibu. Tim BPBD sedang menunggu penilaian dari Geologi terkait untuk menentukan langkah selanjutnya. Terutama di seluruh
evakuasi mereka tidak bisa leluasa menjalani kegiatan. Komandan Koordinator Rumah Zakat di Banjarnegara, Nafiatul Munawarah, mengatakan
Program ini digunakan untuk menetralisir luka dan beban psikologis yang mulai bermunculan, terutama para ibu di
Kamp pengungsi Clapar-Banjarnegara. Acara yang telah berlangsung sejak Rabu (6/4/2016) berjalan lancar dan menyenangkan
peserta yang adalah wanita tampak bersemangat untuk mengikuti praktik ini dan sejenak melupakan kesedihan akibat ketidakpastian
nasib mereka Status tanggap darurat bencana juga diperpanjang sampai Selasa (12/4/2016) berdasarkan instruksi dari Bupati ini
Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo karena keadaan penyakit di lokasi dimana kondisi tanah saat ini
adalah adanya celah dan meluas. "Ke depan, program ini merupakan salah satu program unggulan pasca bencana
berlangganan di Clapar Banjarnegara dan menjadi model manajemen bencana yang efektif dari RZ, "katanya, Kamis (7/4/2016).
BANJARNEGARA - Ratusan orang tergusur oleh gerakan darat di Clapar Madukara Banjarnegara sekitar dua minggu.
lalu.Baca juga: pusat plakat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar